main-logo
header-image-9119
author-avatar-9119

Ditinjau oleh

dr. Linda Lestari, Sp.OG, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi

Diterbitkan 10 Jun 2021

share-icon

160


Saat sedang hamil, rasanya semua makanan kesukaan ingin dilahap. Belum lagi saat ngidam ; makanan yang tadinya bukan favorit Bunda bisa jadi malah dikonsumsi tanpa henti. Namun hamil jangan dijadikan alasan untuk menuruti nafsu makan yang jadi sedikit di luar kebiasaan ya, Bun, karena tetap saja Bunda harus mengontrol makanan yang masuk. Misalnya saja makan durian, yang bisa bikin kalap saat menyantapnya.





Durian, Buah yang Kaya Nutrisi





makan durian
Foto: freepik.com




Buah khas Asia Tenggara ini memang kontroversial karena rasanya yang enak namun memiliki aroma yang begitu kuat dan tajam sehingga tidak disukai banyak orang. Akibat aromanya yang tajam ini, tak heran jika ada larangan membawa durian di hotel dan transportasi umum.





Kesimpulannya, walau begitu banyak orang yang menyukai makan durian, tapi sebanyak itu juga orang yang tidak menyukai durian. 





Selain rasa, durian memiliki kelebihan berupa kandungan nutrisinya yang tinggi. Menurut Food Data Central dari Kementrian Pertanian Amerika Serikat (USDA), dalam 100 gram daging durian terdapat 147 kkal kalori, dengan kandungan nutrisi makro berupa 5,33 gram lemak, 1,47 gram protein, 27 gram karbohidrat, dan 3,8 gram serat diet. 





Sementara untuk nutrisi mikro, durian mengandung mineral di antaranya 6 mg kalsium, 0,43 mg zat besi, 30 mg magnesium, 0,28 mg zinc, dan 36 mcg folat, sementara vitamin di antaranya 19,7 mg Vitamin C, 1,07 mg Vitamin B3, 0,23 mg Vitamin B5, dan 44 IU Vitamin A. 





Dengan kandungan nutrisinya ini, makan durian dapat membawa manfaat kesehatan bagi banyak orang, termasuk bagi ibu hamil. 





Durian memiliki kandungan folat yang tinggi yang sangat penting dikonsumsi ibu hamil karena membantu pembentukan saraf, otak, dan tulang belakang janin, serta mencegah terjadinya cacat bawaan lahir pada bayi. Selain itu, kandungan folat juga dapat membantu ibu hamil terhindar dari anemia.





Boleh Makan Durian, Asalkan…





makan durian
Foto: freepik.com




Walau memiliki nutrisi tinggi dan membawa manfaat kesehatan bagi ibu hamil, namun ibu hamil disarankan untuk membatasi konsumsi durian karena kandungan nutrisinya juga dapat membawa efek buruk bagi ibu hamil. 





Kandungan kalori dan gula yang tinggi di dalam durian menjadi pemicu mengapa durian sebaiknya tidak dimakan berlebihan. Karena itulah, ibu hamil yang menderita diabetes gestasional, hipertensi dalam kehamilan, preeklampsia, dan obesitas sangat disarankan untuk tidak mengonsumsi durian selama kehamilan. 





Saran ahli gizi, ibu hamil yang kondisinya sehat dan kehamilannya tidak bermasalah boleh mengonsumsi durian paling banyak tiga biji dalam sekali makan.





Perlu Bunda perhatikan juga bahwa walau aslinya durian tidak mengandung alkohol, namun durian yang telah matang atau yang terlalu matang berpotensi untuk memiliki kandungan alkohol. Hal ini disebabkan terjadinya fermentasi gula yang terkandung di dalam durian. 





Tentu saja, kandungan alkohol ini berbeda dari alkohol dalam minuman keras sehingga tidak membuat mabuk. Kandungan alkohol ditambah kondisi buah durian cenderung bergas, dapat membuat ibu hamil jadi mual sehingga memperparah morning sickness . Karena itu, Bunda lebih baik membatasi konsumsinya.





Benarkah Makan Durian bisa Membuat Keguguran?





Foto: freepik.com




Sampai saat ini saran untuk menghindari makan durian karena dapat menyebabkan ibu hamil keguguran belum terbukti kebenarannya, jadi masih merupakan mitos. 





Namun jika ada saran untuk membatasi konsumsi durian agar bayi tidak membesar di dalam kandungan, maka saran ini adalah fakta.





Kandungan karbohidrat dan lemak yang tinggi di dalam durian dapat membuat ibu hamil mengalami obesitas jika mengonsumsinya secara berlebihan, terutama jika dilakukan pada trimester akhir. Akibatnya, janin jadi membesar dan nantinya bayi berpotensi mengalami obesitas pada masa kanak-kanak.





Walau bukan makanan yang terlarang untuk dikonsumsi, namun Bunda sebaiknya memang membatasi makan durian meskipun sedang ngidam . Apapun yang Bunda konsumsi akan berpengaruh ke pertumbuhan dan perkembangan janin, jadi bijaklah dalam mengonsumsi makanan dan minuman.









Sumber:





Chian, Tan Mei, et al. Exploring the Nutritional Contents and Benefits of Durian ( Durio zibethinus ). Universiti Teknologi Malaysia.





Alodokter. 2020. Makan Durian Saat Hamil, Aman atau Berbahaya?





Healthiline. 2019. Durian Fruit: Smelly but Incredibly Nutritious.





Kompas. 2020. Makan Durian Bisa Bikin Mabuk, Benarkah?










Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010