Amankah Menyusui Sambil Tiduran? Ikuti Petunjuk Ini
Ditinjau oleh
dr. Mutia Winanda, M.Gizi, Sp. GK, Dokter Spesialis Gizi Klinik dan Konselor Laktasi
Diterbitkan 19 Jul 2021
4511
Saat tubuh sudah terasa lelah, menyusui sambil tiduran menjadi pilihan agar Bunda dapat berbaring sambil menyusui, apalagi saat tengah malam. Apakah bijak menyusui sambil tiduran?
Jika dilakukan dengan benar, maka posisi menyusui ini aman untuk dilakukan. Bunda bisa berlatih melakukannya pada pagi-siang hari, agar semakin mahir melakukannya dan tahu cara menyusui yang aman sambil tiduran pada malam hari.
Ada yang menyebutkan bahwa Bunda harus berhati-hati saat menyusui dalam posisi tiduran, karena berbahaya bagi bayi. Padahal jika dilakukan dengan tepat, maka posisi menyusui ini tergolong aman, bahkan direkomendasikan bagi ibu menyusui dalam kondisi tertentu. Misalnya saja:
Ada dua posisi menyusui bayi yang aman untuk Bunda lakukan sambil tiduran, yaitu:
Bunda ada dalam posisi berbaring tapi menggunakan bantal-bantal sebagai pengganjal punggung sehingga tak sepenuhnya berbaring (punggung membentuk sudut 45 derajat).
Posisi ini membantu membuat tubuh menjadi rileks setelah lelah beraktivitas seharian. Namun jangan sampai tertidur ya, Bun, karena bayi bisa terjatuh atau berpotensi kesulitan bernapas.
Posisi menyusui sambil tiduran ini dianggap ideal untuk membantu Bunda dan bayi baru lahir sama-sama belajar menyusui dengan benar.
Saat bayi baru lahir menelungkup di atas perut dan dada Bunda, ia akan menggunakan instingnya untuk dapat menyusui, ditandai dengan gerakan-gerakan yang ditujukan untuk menemukan puting payudara Bunda.
Bagi para ibu, posisi ini juga membantu meningkatkan bonding dengan bayi, karena melakukan skin-to-skin contact .
Posisi menyusui sambil tiduran menjadi pilihan tepat untuk sesi memberikan ASI di malam hari.
Bunda berbaring menyamping di sebelah bayi dan saling berhadapan. Kepala Bunda terganjal bantal dan tangan di bagian bawah bisa diselipkan ke bagian bawah bantal atau digunakan untuk menyangga punggung bayi agar tubuhnya tetap menyamping.
Posisikan puting payudara dekat dengan hidung bayi, atau bisa juga Bunda mengarahkan puting payudara ke mulut bayi baru lahir. Gunakan tangan Bunda yang satu lagi untuk mengatur posisi payudara ini agar bayi mudah melakukan pelekatan.
Agar merasa nyaman, Bunda dapat menekuk kedua kaki, menggunakan guling untuk menyangga punggung, atau menjepit guling di antara dua kaki. Posisi ini cenderung membuat Bunda dan bayi tertidur.
Jika terlanjur tertidur, maka begitu Bunda bangun, bayi harus segera dipindahkan ke tempat tidurnya sendiri.
Ada baiknya Bunda memvariasikan posisi menyusui untuk mencegah terjadinya penyumbatan kelenjar susu di payudara. Jika kesulitan melakukannya, maka Bunda dapat berkonsultasi dengan dokter anak dan konsultan laktasi.
Sumber:
WebMD. 2021. How to Breastfeed While Lying Down.
NCT UK. 2019. Breastfeeding Positions: Which are Best for You?
Verywell Family. 2020. The Side-Lying Breastfeeding Position.
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010