Bagaimana Agar Tidak Salah Pilih Gendongan Bayi
Ditinjau oleh
dr. Arnold Soetarso, Sp.A, Dokter Spesialis Anak
Diterbitkan 24 Jun 2021
520
Gendongan bayi sangat membantu dalam membuat si Kecil lebih nyaman, juga membuat Bunda dapat beraktivitas lebih leluasa. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat membeli gendongan bayi; dari ukuran, jenis, dan cara pakainya.
Bergantung pada selera serta usia si Kecil, Bunda dapat memilih berbagai jenis gendongan yang tersedia di pasaran:
Untuk para Bunda Indonesia, kain batik panjang atau sarung lazim digunakan untuk menggendong si Kecil. Istilah lain dari kain gendongan semacam ini adalah “cukin”.
Selain Bunda dapat menggunakan kain batik panjang biasa, Bunda pun dapat membeli cukin motifnya khas di toko-toko perlengkapan bayi.
Kain ini sangat nyaman, bisa terikat kencang, dan cukup awet karena bahan kainnya kuat. Cara pakainya pun praktis: Bunda tinggal melilitkan kain ke badan dengan posisi si Kecil di dalam dekapan, lalu tarik dan kencangkan kain dengan simpul pada bagian bahu.
Sekarang pun juga ada desain baby wrap yang sudah dirancang dengan menggunakan cincin logam untuk mengikatkan kain secara lebih kuat.
Bergantung pada kenyamanan si Kecil, kain gendongan ini dapat digunakan mulai dari usia baru lahir. Namun untuk bayi-bayi yang lahir dengan kondisi khusus, seperti lahir prematur, sebaiknya jangan menggunakan kain gendongan yang relatif membatasi ruang geraknya.
Gendongan bayi model ini mirip dengan kain gendongan tradisional, namun memiliki dua buah tali penopang pada bagian pinggang. Bahannya ada yang menggunakan kain katun maupun linen.
Bunda dapat menggunakan sling carrier ini sampai usia si Kecil sekitar 2-3 bulan dengan berat badan sekitar 5 kg.
Gendongan bayi model ini sangat nyaman untuk si Kecil dan memiliki tali yang nyaman untuk Bunda, dipasang di bagian bahu, di sekitar pinggang, dan punggung.
Bentuk gendongannya dirancang khusus sehingga dapat dipakai di bagian depan ( front carrier ) maupun di belakang (back carrier ), dengan model dudukan dan sandaran yang nyaman.
Model carrier ini bisa digunakan untuk si Kecil dari usia 5-6 bulan saat si Kecil sudah bisa menegakkan kepalanya, dengan berat badan antara 4-11 kg. Kekurangan dari gendongan model ini adalah desainnya cukup besar dan kurang ramping.
Gendongan model ini juga termasuk dalam kategori SSC, namun merupakan pengembangan desain dari gaya gendongan tradisional China. Gendongan ini memiliki bagian dudukan untuk badan, tali bahu dan ikat pinggang.
Karena dilengkapi bantalan pada talinya, maka Bunda pun akan merasa lebih nyaman saat menggendong si Kecil. Bunda dapat menggunakan gendongan ini sejak si Kecil berusia 5-6 bulan sampai dengan 2 tahun, bergantung kenyamanan si Kecil.
Agar tidak salah beli, perhatikan ini, ya Bun:
Sumber:
Flo. 2019. What You Should Know When Choosing a Baby Carrier.
Parents. 2018. 7 Things to Consider When Buying and Wearing a Baby Wrap.
Alodokter. 2019. Bunda, Ini Tips Memilih Gendongan Sesuai Usia Bayi.
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010