main-logo
header-image-8714
author-avatar-8714

Ditinjau oleh

dr. Arnold Soetarso, Sp.A, Dokter Spesialis Anak

Diterbitkan 10 Jun 2021

share-icon

13


Menyendawakan bayi sama pentingnya dengan menyusui. Oleh karena belum bisa makan sendiri, bayi juga perlu dibantu untuk mengeluarkan gas di dalam tubuh. Bayi bersendawa karena banyak menghirup udara saat menyusui baik secara langsung ataupun menyusui dengan botol.





Bila udara pada tubuhnya tidak dikeluarkan, ia akan mudah muntah, rewel, dan juga kembung. Banyak cara untuk menyendawakan bayi. Cari cara yang paling nyaman dan aman bagi bayi dan Bunda!





Macam Posisi Menyendawakan Bayi





menyendawakan-bayi
Foto: freepik.com




  1. Gendong Bayi di Bahu




Posisikan dagu si bayi di bahu Bunda, sementara salah satu tangan Bunda menahan badan si Kecil. Tekanan bahu Bunda pada perut si bayi akan memicu gas keluar. Gunakan kain pada bahu Bunda, untuk berjaga bila si Kecil muntah.





  1. Bantu bayi duduk di pangkuan 




Posisikan bayi di pangkuan bunda dengan duduk tegak. Letakkan tangan Bunda di bawah dagu, sementara tangan satunya menopang punggung dan kepala sambil mengusap-usap sampai bayi bersendawa.





  1. Letakan bayi di pangkuan dengan posisi tengkurap




Pegang kepala si Kecil dan pastikan posisinya lebih tinggi dari dadanya. Mulai tepuk punggung bayi secara perlahan hingga ia bersendawa.





  1. Gendong bayi dengan satu lengan




Posisikan bayi tidur di lengan Bunda dengan kaki berada di antara lengan Bunda. Tekanan perut bayi di lengan Bunda akan membantu sendawa.





Berapa Kali Harus Menyendawakan Bayi





Foto: freepik.com




Bukan hanya udara, hal yang menyebabkan gas di perut pada bayi adalah kandungan makanan yang dikonsumsi Bunda seperti brokoli, kol, minuman bersoda. Atau bisa juga karena kandungan susu formula.





Bila Bunda melihat bayi merasa tidak nyaman saat disusui, mulai menyendawakan si Kecil sebentar, untuk kembali menyusui. Menyendawakan bayi dapat dilakukan saat di tengah tengah proses menyusui atau bila Bunda memberi ASI, Bunda dapat menyendawakan pada saat mengganti payudara. 





Sendawakan bayi selama satu sampai dua menit. Bila bayi tidak bersendawa pada waktu tersebut tidak perlu dilanjutkan, namun lakukan lagi nanti saat setelah menyusui.





Manfaat Menyendawakan Bayi





Foto: freepik.com




Menjaga Sistem Pencernaan





Dengan rajin menyendawakan bayi, angin di dalam tubuh si Kecil dapat keluar dan mengurangi risiko terjadinya gumoh, muntah, ataupun kolik.





Agar Bayi Sehat dan Aktif





Walau tidak berbahaya, perut yang penuh dengan udara akan membuat si Kecil tidak nyaman sepanjang hari. Pastikan Bunda menyendawakan bayi seperti yang diperlukan agar bayi merasa nyaman.









Sumber:





Kids Health. 2018. Burping Your Baby.





Healthline. 2018. Illustrated Guide for Burping Your Sleeping Baby.





Orami. 2017. Ini Manfaat dan Cara Menyendawakan Bayi Setelah Menyusu


Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010