Kapan Bayi Mulai Bicara dan Bagaimana Jika Terlambat?
Ditinjau oleh
dr. Arnold Soetarso, Sp.A, Dokter Spesialis Anak
Diterbitkan 10 Jun 2021
928
Berbicara merupakan bagian dari keterampilan komunikasi-bahasa anak, dan butuh proses panjang sampai akhirnya ia dapat menguasainya dengan baik. Dimulai dengan baby talk berupa ucapan yang tak jelas artinya, sampai akhirnya bayi mulai bicara beberapa kata tunggal yang ia mengerti pada usia 12 bulan.
Yuk Bunda, pahami masa perkembangan keterampilan bahasa anak agar dapat memberi dukungan yang ia butuhkan.
Bayi sebenarnya sudah mulai mengajak Bunda “bicara” sejak usianya baru beberapa minggu, walaupun hanya berupa suara yang tak jelas bentuknya.
Baru pada usia 2-3 bulan, suara yang ia keluarkan lebih jelas bentuknya, yaitu cooing (mirip suara burung merpati) dan gurgling (mirip suara orang berkumur). Ia juga akan mulai menoleh saat mendengarkan suara, memerhatikan wajah yang orang yang mengajaknya berbicara, dan bersikap seakan mendengarkan.
Perkembangan keterampilan komunikasi-bahasa meningkat beberapa bulan kemudian (kira-kira umur 4-6 bulan) saat bayi mulai bicara dengan mengoceh ( babbling ).
Pada tahap ini, ia mulai memadukan huruf vokal dan konsonan, dari yang patah-patah kemudian menjadi lebih panjang dan nadanya sesuai dengan emosi yang ia rasakan.
Ia juga sudah mulai mengenali namanya sendiri dan akan merespons jika namanya disebut. Perkembangan penting lainnya adalah ia sudah mengenali bahasa ibu.
Walau pada tahap ini bayi mulai bicara, tapi ia sama sekali belum paham apa yang ia ucapkan karena pada dasarnya ia hanya meniru suara yang ia dengarkan.
Jadi jika ia sering sekali mengucapkan, “mamamama”, maka bukan berarti ia tahu bahwa itu adalah panggilan untuk Bunda. Melainkan karena kata tersebut yang paling sering ia dengarkan dan mudah untuk diucapkan.
Saat bayi mencapai usia 12 bulan, keterampilan komunikasi-bahasanya sudah berkembang pesat. Ia sudah lebih banyak menggunakan huruf konsonan saat berbicara, nada yang ia gunakan juga lebih bervariasi. Ia juga sudah memahami beberapa kata perintah sederhana.
Pada usia ini, bayi sudah bisa menggunakan bahasa isyarat untuk menyatakan keinginannya, misalnya dengan menunjuk jika ingin sesuatu atau menggelengkan kepala jika tidak mau.
Bahkan, kemungkinan bayi mulai bicara beberapa kata yang sudah ia pahami artinya, terutama kata-kata yang menjadi sebutan untuk ibu, ayah, dan pengasuhnya.
Proses belajar bayi mulai bicara terus berlangsung sampai pada usia 18 bulan yang menjadi titik perkembangan keterampilannya menjadi sangat pesat.
Jika sebelumnya ia sudah bisa mengucapkan 5-6 kata tunggal yang berarti, maka pada usia ini, kemungkinan perbendaharaan kosakatanya bisa mencapai 50 kata.
Ia juga mulai belajar merangkai dua kata, memahami perintah yang lebih kompleks, serta mengikuti kalimat yang Bunda ucapkan. Namun biasanya hanya bagian awal atau akhirnya saja, misalnya saat bernyanyi.
Tumbuh kembang setiap anak berbeda. Jadi wajar jika berdasarkan lini masa ini, ada anak yang bisa berbicara sedikit lebih awal tapi ada juga yang sedikit terlambat.
Walau demikian, sebaiknya Bunda konsultasikan jika ada keterlambatan dalam keterampilan komunikasi dan bahasanya, agar bisa segera dievaluasi jika ada keterlambatan perkembangan bayi.
Jika setelah berkonsultasi dokter anak mengatakan bahwa bayi baik-baik saja, maka Bunda tak perlu cemas berlebihan tapi tetap waspada. Selamat menikmati masa-masa bayi mulai berbicara, Bunda!
Sumber:
IDAI. 2013. Keterlambatan Bicara.
Centers for Disease Control and Prevention. 2009. Milestone Moments: Learn the Signs. Act Early
Web MD. 2020. Your Baby’s First Words.
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010