Keluar Flek Hitam Saat Hamil? Ini Cara Menghadapinya, Bun
Ditinjau oleh
dr. Fella Halimah Pratami, Sp.OG, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi
Diterbitkan 4 Mei 2023
6898
Keluarnya flek saat hamil sering membuat para ibu hamil khawatir. Flek ini membuat Bunda bertanya-tanya apakah ada sesuatu yang salah dengan dengan kehamilan Bunda. Yuk, kenali penyebab flek hitam saat hamil dan penanganannya.
Keluarnya flek atau bercak darah dari vagina saat hamil dialami oleh sebagian Bunda. Secara medis, munculnya flek tergolong normal, selama tidak terlalu banyak. Munculnya flek saat hamil dianggap tidak berbahaya bila terjadi dalam waktu 1-2 hari.
Warna flek yang keluar saat hamil bisa bervariasi, Bun, di antaranya:
Waspadai bila flek keluar disertai rasa kram pada bagian perut. Ini bisa menjadi pertanda keguguran. Bunda perlu segera ke dokter untuk diperiksa.
Di awal kehamilan, mungkin saja timbul flek cokelat. Ini disebut juga implantation bleeding . Flek ini muncul sebagai pertanda terjadinya pembuahan.
Dalam beberapa kejadian, flek muncul dengan warna oranye. Sebabnya, darah yang keluar bercampur dengan cairan rahim. Bunda perlu diperiksa karena kemungkinan ada infeksi dalam tubuh, seperti vaginosis bacterial atau trichomoniasis .
Bila terjadi pada kehamilan tahap lanjut, flek warna abu-abu perlu diwaspadai. Flek yang bercampur dengan gumpalan darah bisa merupakan pertanda keguguran.
Flek hitam bisa terjadi saat darah yang keluar teroksidasi di dalam tubuh. Warna merah darah bisa menggelap bahkan berwarna hitam.
Menurut penelitian, 20-30% Bunda bisa mengalami flek di awal kehamilannya. Beberapa faktor pemicunya adalah:
Iritasi bisa terjadi karena hubungan seksual, pemeriksaan panggul, maupun USG transvaginal.
Kondisi ini terjadi saat sel-sel yang seharusnya melapisi kanal serviks menyebar hingga bagian luar. Sel-sel ini mudah mengeluarkan darah saat mengalami iritasi. Ektopi banyak dialami Bunda yang pernah melahirkan normal.
Saat terjadi peradangan pada serviks, flek darah bisa muncul. Infeksi ini bisa diakibatkan bakteri chlamydia, gonorrhea, trichomonas, atau herpes.
Flek bisa muncul saat terjadi kehamilan anggur. Pada kondisi ini, flek bisa disertai dengan gumpalan seperti mata ikan. Kondisi ini perlu mendapat tindakan oleh dokter karena bisa membahayakan Bunda.
Flek hitam bisa muncul sebagai tanda keguguran tanpa gejala. Embrio berhenti berkembang tetapi tidak keluar secara alami dari tubuh. Untuk memastikan kondisi, Bunda perlu menjalani USG.
Bila flek terjadi pada trimester 2 atau 3, seringkali penyebabnya tidak diketahui. Namun beberapa hal yang bisa jadi pemicunya adalah:
Kondisi ini terjadi saat plasenta menutupi jalan lahir. Bila ini terjadi, Bunda bisa mengalami flek terus menerus.
Plasenta dapat terlepas dari dinding rahim sebelum janin lahir, sehingga menimbulkan perdarahan hebat.
Flek darah bisa muncul sebagai tanda mulai terbukanya rahim. Bila diikuti dengan kontraksi teratur, berarti Bunda memasuki tahapan bersalin.
Sebaiknya Bunda melakukan pemeriksaan setiap kali muncul perdarahan saat hamil. Terutama bila ada keluhan tambahan, seperti:
Untuk mengurangi munculnya flek, dokter mungkin akan menyarankan beberapa hal berikut:
Ikuti selalu petunjuk dokter ya, Bun, agar masa kehamilan tetap sehat dan lancar.
Sumber:
Verywell Family. 2021. Spotting During Early Pregnancy.
Halodoc. 2019. Ibu Perlu Tahu, Ini Penyebab Flek Hitam Saat Hamil.
Pop Mama. 2019. Ini Dia Penyebab Munculnya Flek Hitam Saat Hamil Beserta Solusinya.
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010