Perkembangan Si Kecil di Kehamilan Minggu ke-19
Ditinjau oleh
dr. Febriyan Nicolas K., M.Kes., Sp. OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan
Diterbitkan 19 Apr 2023
521
Panjang Crown Rump Length (CRL) janin pada minggu ke-19 adalah sekitar 13-15 cm. Tinggi bayi sekitar 20-25 cm dan beratnya antara 200-280 g. Sekitar minggu ke-19 kehamilan, jantung bayi berdetak sangat kencang hingga ibu bisa mendengarnya melalui stetoskop yang diletakkan di perut. Apa ciri khas bayi pada tahap ini? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.
Kepala bayi berukuran seperti telur besar dan rambut vellus yang Anda lihat di wajah dan beberapa bagian lain tubuh bayi, sekarang menutupi seluruh tubuh bayi dan juga mengembangkan lemak subkutan dan tumbuh semakin gemuk. Rambut mulai tumbuh, dan bayi memiliki sidik jari kecil di jari-jarinya. Pada minggu ke-19 organ reproduksi hampir lengkap dan akan dapat memastikan jenis kelamin pada saat USG.
Otot terbentuk mulai minggu ke-14 hingga ke-15 dan gerakan bayi secara bertahap menjadi lebih aktif. Ini adalah gerakan tubuh bayi, tangan dan kakinya yang menyentuh dinding rahim yang oleh ibu dikenali sebagai gerakan janin. Gerakan janin dapat berupa gerakan memutar tubuh, tangan atau kakinya bergerak ke atas dan ke bawah, atau bahkan cegukan.
Bayi cenderung menggerakkan tangan mereka lebih sering daripada kaki mereka. Dan ketika bayi menggerakkan tubuhnya, ia melakukannya bersamaan dengan tangan dan kakinya.
Detak jantung bayi juga meningkat ketika ada gerakan janin. Perubahan ini menjadi berubah ketika kehamilan berlanjut, dan merupakan salah satu indikator kedewasaan yang terjadi sebagai akibat dari pergerakan saraf otonom yang memengaruhi neuron motorik dan detak jantung bayi.
Tahap mempercepat ( quickening ) adalah tahap di mana ibu akan merasakan gerakan janin pertama kalinya. Terjadi antara minggu ke-16 hingga ke-20 tetapi wanita yang sudah pernah melahirkan sebelumnya cenderung mengalami gerakan janin lebih awal dari ibu yang baru pertama kali hamil. Bahkan beberapa ibu hamil baru merasakan gerakan janin sekitar minggu ke-19. Di sisi lain, banyak ibu belum mulai merasakan gerakan janin hingga minggu ke-20 atau lebih.
Namun hal tersebut bukanlah masalah, cepat atau lambat bayi akan besar dan cukup kuat bagi sehingga ibu bisa merasakan gerakannya. Saat jumlah minggu kehamilan meningkat ibu akan merasakan lebih banyak gerakan janin, tetapi sebenarnya bukan berarti jumlah gerakan janin meningkat. Melainkan, ibu menjadi lebih baik dan lebih cepat dalam memperhatikan gerakan janin setiap hari.
Pada kasus bayi perempuan rahim, indung telur dan saluran tuba terbentuk di samping alat kelamin eksternal pada minggu ke-19. Beberapa juta folikel primordial yang merupakan asal telur untuk dilepaskan di masa depan dan ovulasi masa depan sudah ada di ovarium ketika seorang bayi perempuan dilahirkan.
Jumlah folikel primordial mencapai maksimum tujuh juta pada sekitar 5 bulan kehamilan. Setelah itu jumlah menurun dan bayi perempuan dilahirkan dengan sejumlah 2 juta folikel primordial terpilih.
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010