Mengenal dan Mengantisipasi Preeklampsia saat Hamil
Diterbitkan 1 Nov 2022
2583
Preeklampsia adalah komplikasi kehamilan yang berisiko dialami ibu hamil dan ditandai dengan tekanan darah tinggi.
Preeklampsia terjadi setelah usia kehamilan 20 minggu dan paling sering muncul setelah usia kehamilan 34 minggu. Setelah melahirkan, preeklampsia bisa hilang setelah persalinan atau bahkan menetap hingga rata-rata 4-6 minggu pascapersalinan atau jarang hingga 12 minggu pascapersalinan.
Meskipun jarang, preeklampsia juga bisa muncul 48 jam setelah persalinan dan pada yang late onset, dapat muncul paling lama saat 12 minggu pasca persalinan dari yang pernah dilaporkan, yang dikenal dengan preeclampsia puerperalis .
Ibu perlu waspada karena preeklampsia kadang terjadi tanpa gejala, apalagi jika tidak rutin memeriksakan tekanan darah. Oleh karenanya, ibu hamil wajib memeriksakan kandungan dan tekanan darahnya secara rutin.
Sedangkan selain tekanan darah, gejala preeklampsia yang mungkin dirasakan adalah:
Agar mendapatkan penanganan dini, Anda sebaiknya segera memeriksakan diri jika mengalami beberapa gejala di atas. Jika tidak segera ditangani, preeklampsia bisa mengakibatkan komplikasi seperti janin yang tidak berkembang normal, persalinan prematur, dan pecahnya plasenta.
Selain itu kondisi ini bisa mengakibatkan kondisi berbahaya lain seperti kejang, stroke, gagal jantung, penumpukan cairan di dada, kebutaan, perdarahan, hingga kematian.
Untuk dapat mengantisipasinya, Anda perlu mengenali karakter perempuan yang lebih berisiko mengalami kondisi ini. Preeklampsia lebih berisiko terjadi pada perempuan yang:
Selain hal di atas, Bunda juga bisa mempersiapkan asuransi kehamilan seperti Bekal Proteksi Bunda , Bunda bisa mendapat perlindungan jiwa dan risiko yang terjadi baik dalam periode masa kehamilan atau setelah kelahiran selama maksimum 30 hari setelah kelahiran! Bekal Proteksi Bunda bisa memberikan perlindungan terhadap Bunda yang mengalami komplikasi kehamilan salah satunya preeklampsia dan eklampsia.
Sumber
Mayo Clinic, 2020. Preeclampsia.
WebMD, 2019. Preeclampsia.
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010