main-logo
header-image-18486
author-avatar-18486

Ditinjau oleh

dr. Andri Welly, Sp. OG, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi

Diterbitkan 28 Mar 2022

share-icon

10976


Setelah melewati proses persalinan pasti Bunda merasakan kebahagiaan serta rasa lega yang luar biasa. Namun, kebahagiaan ini dapat sedikit terganggu dengan beberapa gejala yang mungkin akan Bunda rasakan setelah persalinan, salah satunya adalah menggigil kedinginan.





Ketika cuaca sedang tidak dingin, mungkin akan terasa aneh ketika Bunda merasa sangat kedinginan hingga menggigil setelah melahirkan. Hal ini pun seringkali membuat Bunda merasa cemas karena rasa dingin dan menggigil ini datang secara tiba-tiba. Namun, jangan khawatir, Bun. Menggigil setelah melahirkan merupakan hal yang normal terjadi pada saat pasca persalinan. Kondisi ini juga dapat disebut dengan istilah postpartum chills atau postpartum shivering .





BACA: Nyeri Setelah Melahirkan? Lakukan Ini





Penyebab Menggigil Setelah Melahirkan









Sampai saat ini, penyebab menggigil tiba-tiba setelah melahirkan belum diketahui secara pasti. Namun, kondisi ini umumnya tidak ada hubungannya dengan cuaca atau suhu tubuh di dalam ruangan. Rasa menggigil setelah melahirkan dapat Bunda rasakan dalam keadaan suhu ruangan hangat sekalipun atau ketika orang di sekitar Bunda tidak merasa dingin sama sekali.





Walaupun belum terdapat penelitian yang dapat menunjukkan penyebab ibu yang baru melahirkan sering menggigil kedinginan, namun beberapa teori menyatakan bahwa badan sering menggigil setelah melahirkan dapat disebabkan oleh beberapa faktor berikut:





  • Perubahan hormon . Perubahan hormon yang cepat setelah persalinan dapat membuat menurunnya suhu tubuh. Hal ini mengakibatkan tubuh menggigil karena Bunda merasa dingin.




  • Efek obat pereda nyeri/ obat bius dan obat untuk kontraksi rahim . Saat menjelang persalinan, dokter mungkin memberikan obat pereda nyeri untuk mengurangi rasa sakit akibat kontraksi. Obat pereda nyeri ini dapat memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengontrol suhu dengan membuka pembuluh darah di kulit. Aliran darah yang besar berpotensi menyebabkan tubuh Bunda kehilangan panas sehingga menjadi menimbulkan rasa menggigil setelah melahirkan. 




Bila pada saat persalinan, kontraksi dari rahim Bunda kurang baik, maka dokter akan memberikan obat untuk memperkuat kontraksi rahim bunda. Karena jika kontraksi rahim tidak baik, maka akan dapat terjadi perdarahan sehingga kondisi tersebut dapat mengancam nyawa Bunda. Efek samping dari obat kontraksi rahim tersebut adalah shivering atau chilling. Namun tidak perlu khawatir, dapat diatasi dengan memberikan selimut atau penghangat untuk bunda. 





  • Kehilangan darah. Saat melahirkan, Bunda akan banyak kehilangan darah. Darah yang beredar di tubuh memiliki sifat hangat. Ketika banyak darah yang keluar, otomatis temperatur tubuh akan menurun secara drastis dan membuat tubuh menjadi dingin. Hal ini pun akan menyebabkan Bunda menggigil setelah melahirkan.
  • Infeksi saat persalinan atau infeksi masa nifas. Adanya infeksi pada saat persalinan atau terjadinya infeksi yang dimulai pada saat masa nifas dapat menyebabkan Bunda menggigil. Kondisi infeksi sangat dapat beraneka ragam penyebabnya, mulai dari infeksi pada rahim (saat bersalin), infeksi pada area saluran kemih, infeksi pada saluran nafas, dan infeksi pada payudara.




Cara Mengatasi Menggigil Setelah Melahirkan









Rasa menggigil setelah melahirkan merupakan hal yang wajar dan dapat terjadi pada persalinan normal ataupun caesar. Umumnya, gejala ini akan hilang dengan sendirinya setelah 20-30 menit. Jika Bunda merasa kedinginan dan menggigil setelah melahirkan, hal yang pertama Bunda harus lakukan adalah tetap tenang dan usahakan untuk bernapas secara teratur.





Menggigil dapat membuat Bunda kekurangan oksigen. Jika Bunda merasa panik saat menggigil, hal ini justru akan membuat kondisi semakin buruk karena Bunda akan merasa lebih sesak dan menyebabkan guncangan yang hebat.





Jika hal ini terjadi, biasanya suster akan memberikan masker oksigen untuk membantu Bunda bernapas. Selain itu, rasa panik juga akan membuat tubuh Bunda tegang. Jika Bunda menjalani persalinan caesar, rasa tegang ini dapat berpotensi memicu terbukanya kembali sayatan bekas operasi. Untuk itu, sebaiknya Bunda tetap tenang dan tidak panik saat tubuh Bunda menggigil.





Cara mengatasi menggigil setelah melahirkan lainnya adalah dengan menghangatkan suhu tubuh. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan pakaian hangat, selimut tebal, menempelkan botol air hangat atau menggunakan bantal pemanas listrik. Bunda juga dapat mengatasi rasa kedinginan yang disertai menggigil dengan mengonsumsi minuman yang hangat seperti teh atau jahe.





Bila rasa mengigil disebabkan karena sebab infeksi, maka harus dicari tau sumber infeksi tersebut berasal dari mana. Bila sudah diketahui sumber infeksinya, maka dapat diberikan obat-obatan pengobatan terhadap kondisi infeksi tersebut.





Kapan Perlu Khawatir?









Menggigil setelah melahirkan merupakan hal yang normal terjadi setelah persalinan. Kondisi ini pun biasanya bersifat sementara dan akan hilang dengan sendirinya. Namun beberapa kondisi menggigil perlu Bunda waspadai karena dapat menjadi gejala infeksi setelah persalinan yang disertai adanya keluar lendir nifas yang berbau.





Jika rasa menggigil yang Bunda alami mirip gejala flu yang disertai demam dan nyeri otot, Bunda sebaiknya waspada karena hal ini dapat menjadi pertanda infeksi virus yang dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius .





Selain itu, komplikasi setelah persalinan juga dapat ditandai dengan gejala menggigil yang disertai perdarahan. Perdarahan usai persalinan dapat terjadi jika kondisi rahim terlalu lemah dan tidak mengerut akibat proses persalinan yang terlalu lama dan melelahkan. Gejala perdarahan yang tidak normal biasanya ditandai dengan basahnya satu buah pembalut selama satu jam. Jika hal ini terjadi, segera panggil perawat atau dokter agar Bunda mendapatkan penanganan lebih lanjut.





Umumnya, kondisi menggigil setelah persalinan merupakan hal yang tidak berbahaya. Namun, Bunda tetap harus waspada terhadap gejala lainnya yang menyertai karena hal ini dapat menjadi pertanda infeksi atau komplikasi setelah melahirkan yang lebih serius.





BACA: Orgasme Saat Melahirkan, Mungkinkah?





Sumber:





Baby center. 2021. Postpartum Chills





Parents. 2016. 6 Post-Delivery Body Surprises to Expect





Very Well Family. 2022. Fever and Other Postpartum Warning Sign






Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010