Methylprednisolone untuk ibu menyusui tidak boleh dikonsumsi sembarangan, Bun. Soalnya, obat ini termasuk ke dalam obat keras yang harus digunakan sesuai dengan arahan dokter. Lantas, apakah methylprednisolone aman digunakan selama menyusui? 

Tidak hanya saat hamil, selama masa menyusui, Bunda juga perlu berhati-hati dalam mengonsumsi obat-obatan, ya. Pasalnya, tidak semua obat-obatan aman digunakan karena bisa saja terserap ke dalam air susu ibu ( ASI ).

Nah, salah satu obat yang tidak boleh digunakan sembarang saat menyusui adalah methylprednisolone, Bun. Obat ini biasanya digunakan untuk mengatasi gejala peradangan, seperti bengkak, kemerahan di kulit, dan nyeri, kekambuhan gejala asma, reaksi alergi berat, maupun penyakit autoimun , misalnya lupus. 

Jadi, Amankah Methylprednisolone untuk Ibu Menyusui?

Methylprednisolone merupakan obat golongan kortikosteroid yang bekerja dengan cara mengurangi zat pemicu peradangan di dalam tubuh. Dengan cara kerja tersebut, methylprednisolone dapat membantu meringankan gejala peradangan, seperti rasa nyeri dan pembengkakan, Bun. 

Tidak hanya itu, obat ini juga memiliki efek imunosupresif yang mampu menekan reaksi sistem kekebalan tubuh yang berlebihan.

Nah, penggunaan methylprednisolone untuk ibu menyusui harus sesuai dengan rekomendasi dokter, lho. Soalnya, obat ini dapat terserap ke dalam ASI, Bun. Lho, jadi, methylprednisolone tidak aman dikonsumsi untuk ibu menyusui? 

Tenang, Bun! Methylprednisolone masih tergolong aman bagi ibu menyusui, ya. Soalnya, obat ini hanya terserap ke dalam ASI dalam jumlah yang sedikit sehingga tidak berbahaya bagi bayi. Namun, penting untuk diingat, penggunaan obat ini harus sesuai anjuran dan resep dokter, ya.

Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini ya, Bun. Hal ini penting dilakukan agar dokter bisa menentukan dosis methylprednisolone selama menyusui.

Agar tetap aman selama menyusui, Bunda perlu memperhatikan beberapa hal berikut sebelum mengonsumsi obat ini, yaitu: 

• Gunakan methylprednisolone sesuai anjuran dokter dan petunjuk yang tertera pada kemasan obat. Jangan menghentikan penggunaan obat tanpa izin dokter. 
• Konsumsi methylprednisolone bersama makanan atau susu untuk mencegah sakit maag. 
• Konsultasikan ke dokter mengenai penggunaan methylprednisolone bersama obat lain guna menghindari efek interaksi obat .
• Konsumsi methylprednisolone 2–4 jam sebelum menyusui. Hal ini untuk menghindari terserapnya obat ke dalam ASI. 
• Selama menggunakan methylprednisolone, lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin ke dokter ya, Bun. 

Akhirnya, Bunda tidak bingung lagi ya karena sudah mengetahui keamanan methylprednisolone untuk ibu menyusui. Meski dikatakan aman, obat ini tetap tidak boleh digunakan sembarangan tanpa resep dari dokter ya, Bun. 

Jika keluhan Bunda belum membaik meski sudah mengonsumsi methylprednisolone, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter melalui chat online agar Bunda bisa mendapatkan pengobatan yang sesuai. 

Sumber: 

U.S. National Library of Medicine Medline Plus, NCBI Bookshelf(2017). Methylprednisolone.

Mayo Clinic. Methylprednisolone (Oral Route).

Drugs (2024). Methylprednisolone Pregnancy and Breastfeeding Warnings.

E-Lactancia (2022). Methylprednisolone.

BabyMed (2024). Corticosteroids During Pregnancy and Breastfeeding.

Healthline (2023). Corticosteroids: Uses, Types, Side Effects and Interactions.

Medicine Net (2020). Are Corticosteroids Safe for Pregnant and Nursing Women with Rheumatoid Arthritis?

Mother To Baby (2022). Prednisone | Prednisolone.

WebMD (2024). Methylprednisolone - Uses, Side Effects, and More.

What To Expect (2022). Medications While Breastfeeding: What’s Safe and What’s Not.