main-logo

Perlukah Membersihkan Telinga Bayi Bagian Dalam?

header-image-16132
author-avatar-16132

Ditinjau oleh

dr. Arnold Soetarso, Sp.A, Dokter Spesialis Anak

Diterbitkan 25 Okt 2021

share-icon

550


Menjamin kebersihan Si Kecil adalah wajib. Namun, dalam hal kebersihan telinga Si Kecil, keamanan juga perlu Bunda utamakan. Ada beberapa metode membersihkan telinga bayi. Bunda perlu mencari tahu mana yang paling aman dan membuat bayi nyaman sebelum melakukannya.





Toleransi Jumlah Kotoran Telinga





infeksi telinga pada bayi




Membersihkan telinga bayi tidak semudah yang Bunda bayangkan. Membersihkan telinga bayi tidak seperti membersihkan bagian tubuh bayi lainnya. Lubang telinga yang kecil dan dalam membuat Bunda harus ekstra berhati-hati.





Kotoran telinga, yang juga dikenal sebagai serumen, adalah kandungan lengket yang diproduksi di dalam telinga. Serumen ini terdiri dari sel-sel kulit mati dan disekresikan oleh kelenjar yang terletak di lapisan telinga. 





Meskipun kotoran telinga terkesan jorok, kotoran ini sebenarnya metode alami tubuh untuk mencegah air atau infeksi dari luar masuk ke dalam.





Serumen yang berlebihan pada bayi umumnya jarang terjadi. Jumlah serumen yang dikeluarkan dari setiap telinga mungkin tidak selalu sama—satu telinga mungkin memiliki lebih banyak serumen daripada yang lain. 





Jika saluran telinga benar-benar tersumbat oleh serumen yang mengeras atau ada kotoran bersisik kekuningan yang menyebabkan ketidaknyamanan pada bayi, baru serumen dianggap bermasalah.





Tanda-tanda Infeksi Telinga





membersihkan telinga bayi




Ketika bayi mengalami ketidaknyamanan, bayi cenderung mulai menggosok dan menarik telinga, bahkan menjulurkan jari-jari mereka ke dalam telinga. Namun, penumpukan serumen tidak menyebabkan demam atau masalah tidur





Serumen dalam jumlah banyak mudah terlihat hanya dengan melihat ke dalam telinga. Terkadang, mungkin ada sedikit cairan berwarna kecokelatan.





Jika bayi kesakitan, atau serumen terlihat berbeda dari biasanya, maka ada kemungkinan rasa sakit tersebut berasal dari infeksi telinga. 





Tanda yang jelas dari infeksi adalah demam tinggi atau nanah berwarna putih susu yang keluar dari telinga bayi. Ini dapat diakibatkan oleh gendang telinga yang berlubang sehingga menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang hebat karena keluarnya kotoran telinga. 





Cara Membersihkan Telinga Bayi





membersihkan telinga bayi




Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, membersihkan telinga bayi tidak serta merta dapat dilakukan begitu saja. Ada beberapa hal yang perlu Bunda perhatikan agar proses pembersihan justru tidak memperparah kondisi telinga Si Kecil.





Berikut metode membersihkan telinga Si Kecil yang paling sederhana, yaitu dengan menggunakan kapas atau  waslap:





  • Basahi kapas atau waslap dengan air hangat.
  • Pastikan tidak ada air yang menetes dari kapas atau waslap untuk mencegah air masuk ke dalam telinga bayi.
  • Bersihkan bagian luar telinga dan belakang bayi dengan kapas atau waslap yang sudah basah tersebut secara perlahan.
  • Jangan gunakan sabun saat membersihkan telinga karena dapat membuat kulit bayi kering.
  • Jika sudah bersih, gunakan handuk yang lembut untuk mengeringkan area telinga tersebut.




Bila serumen terlihat sudah sangat banyak dan keras, mungkin diperlukan obat tetes telinga. Bunda dapat meminta saran dari dokter mengenai obat tetes telinga yang aman. Lakukan tahapan berikut agar pemberian obat tetes telinga berlangsung aman:





  • Cuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan obat tetes telinga.
  • Baringkan bayi dengan posisi miring atau menyamping sehingga telinganya menghadap ke atas.
  • Letakkan pergelangan tangan Bunda di bagian pipi atau kepala bayi untuk meneteskan obat tersebut.
  • Tarik perlahan bagian telinga yang menutup saluran ke arah bawah dan belakang agar saluran terbuka.
  • Teteskan obat ke dalam saluran telinga bayi sesuai dosis yang dokter berikan.
  • Tahan posisi bayi selama 1-2 menit agar obatnya terserap.
  • Gerakkan daun telinga bayi secara perlahan agar obat dapat masuk dengan sempurna.
  • Letakkan kapas di telinga bayi lalu bangunkan bayi secara perlahan. Kapas ini bertujuan untuk menghindari kebocoran obat ke luar saluran.




Tips Membersihkan Telinga Bayi









Selama membersihkan telinga Si Kecil baik dengan metode waslap maupun tetes obat telinga, pastikan Bunda memperhatikan beberapa di bawah ini. Pasalnya, pembersihan telinga yang tidak benar justru akan memperparah kondisi telinga bayi.





Penggunaan cotton bud misalnya, sangat dilarang karena penggunaan cotton bud akan semakin membuat kotoran masuk ke dalam telinga. Cotton bud juga tidak disarankan karena dikhawatirkan melukai gendang telinga Si Kecil.





  • Saat hendak dibersihkan, pastikan bayi tenang dan terlibat.
  • Gunakan kain lap bersih.
  • Jangan gunakan benda runcing di dalam telinga.
  • Hindari memasukkan kapas atau earbud .
  • Jangan gunakan air dingin untuk mengalirkan kotoran telinga berlebih.
  • Jangan menyemprotkan air atau cairan apa pun ke dalam telinga dengan paksa.
  • Jangan terlalu sering atau terlalu keras membersihkan telinga.




Kotoran telinga bayi tidak berbahaya kecuali jika terkumpul dalam jumlah banyak atau terinfeksi. Konsultasikan ke dokter bila penumpukan kotoran telinga telah menyebabkan bayi tidak nyaman.









Sumber:





Alodokter. 2019. Bunda, Ini Cara Aman dan Mudah Membersihkan Telinga Bayi.





First Cry Parenting. 2018. How to Clean Your Baby’s Ears.. 2018





The Bump. 2017. How to Clean Baby Ears.










Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010