Saat Bayi Diare, Bolehkah Diberi Obat?
Ditinjau oleh
dr. Arnold Soetarso, Sp.A, Dokter Spesialis Anak
Diterbitkan 5 Okt 2021
1307
Bunda tentu merasa khawatir bila si Kecil mengalami diare. Apa sebenarnya penyebabnya, dan apakah bayi boleh diberikan obat diare? Penjelasan berikut akan menjawab pertanyaan Bunda.
Diare adalah kondisi gangguan kesehatan yang menyerang perut dan bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak.
Dari data Kementerian Kesehatan RI, diketahui bahwa diare banyak diderita oleh anak-anak pada kelompok umur 6-35 bulan, yang diperkirakan disebabkan si Kecil mulai aktif bermain dan berisiko terkena infeksi.
Bunda tentu lebih merasa khawatir bila si Kecil yang baru lahir atau yang masih dalam periode ASI eksklusif tiba-tiba mengalami diare yang membuatnya rewel dan susah ditenangkan.
Pada bayi, BAB yang normal biasanya memiliki warna agak kekuningan, kecokelatan, atau kehijauan, tergantung pada asupan dari ASI. Teksturnya bisa agak lunak seperti pasta, namun tidak terlalu cair.
Namun pada bayi yang mengalami diare, biasanya ditunjukkan dengan beberapa tanda seperti berikut:
Terdapat banyak alasan yang menyebabkan si Kecil mengalami diare, di antaranya:
Saat seorang anak mengalami diare, maka ia akan berisiko kehilangan banyak cairan tubuh, sehingga mempertinggi kemungkinan terjadi dehidrasi.
Dehidrasi pada si Kecil yang baru lahir maupun balita bisa terjadi dengan cepat, sehingga Bunda perlu mewaspadainya.
Beberapa tanda dehidrasi pada anak yaitu:
Dehidrasi sangat berbahaya pada anak-anak, terutama bayi. Segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan, terutama bila kondisinya tidak kunjung membaik atau malah terjadi demam dan muntah terus menerus
Jangan berikan obat diare bayi atau minuman apa pun kepada si Kecil yang diare tanpa rekomendasi dokter ya, Bun. Ini terutama untuk bayi yang masih dalam masa ASI eksklusif, di mana yang bisa dicernanya hanyalah ASI.
Saat bayi mengalami diare, Bunda bisa melakukan beberapa hal ini:
Karena diare pada anak rentan menimbulkan dehidrasi yang kadang tidak jelas tanda-tandanya, pastikan si Kecil mendapatkan asupan cairan (ASI) sebanyak-banyaknya ya, Bun. Juga, segera berkonsultasi dengan dokter.
Sumber:
Kemenkes RI. 2011. Situasi Diare di Indonesia.
Verywell Family. 2020. Appearance, Causes, and Treatment of Baby Diarrhea.
Web MD. 2020. Diarrhea in Babies.
Diarrhea? Common Causes and What You Can Do.
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010