main-logo

Terlalu Banyak Konsumsi Gula saat Hamil? Ini Risikonya, Bunda

header-image-19671

Diterbitkan 21 Nov 2022

share-icon

1485


Saat hamil Bunda kadang punya rasa ingin makan atau minum yang manis-manis. Hal ini bisa disebabkan juga memang saat hamil kadar gula Bunda sedang menurun, oleh karena itu Bunda perlu asupan yang manis-manis untuk mengubahnya menjadi energi.





Tapi perlu diingat bahwa konsumsi gula berlebihan saat hamil sangat berisiko untuk Bunda dan si Kecil. Apa saja risikonya?





  • Obesitas




Obesitas saat hamil bisa berisiko pada keguguran, memicu diabetes gestasional, dan preeklampsia yang berbahaya untuk Bunda dan janin.





  • Bunda jadi cepat lelah




Konsumsi gula berlebih ternyata tidak dapat menambah energi, justru sebaliknya Bunda akan merasa cepat lelah dan lesu. Akibatnya, Bunda akan sering mengantuk, malas bergerak, atau tidak bersemangat dalam beraktivitas.





  • Bayi lahir kurang gizi




Makanan dan minuman manis memiliki nilai kalori yang tinggi namun gizinya sangat kecil. Jika Bunda terlalu banyak mengonsumsi gula saat hamil bayi bisa berisiko lahir dengan kurang gizi.





  • Menghambat perkembangan otak bayi




Ada studi yang mengatakan, terlalu banyak konsumsi gula saat hamil dapat menghambat perkembangan otak bayi. Hal ini akan terlihat di masa depan dengan kemampuan kognitif anak yang di bawah rata-rata.





Waspada Konsumsi yang Mengandung Banyak Gula Ini









  • Saus




Faktanya berbagai macam jenis saus seperti saus BBQ atau tomat memiliki gula yang tinggi setara dengan 2 sendok teh, dan 33% dari saus seperti BBQ berisi gula. Saus kemasan seperti saus spageti juga memiliki kandungan gula yang tinggi, Bunda perlu berhati-hati saat mengonsumsinya, ya.





  • Minuman berenergi




Minuman ini seringkali jadi pilihan ketika Bunda berolahraga, namun sebetulnya, minuman ini mengandung gula tambahan dalam jumlah tinggi yang dirancang untuk menghidrasi atlet.





  • Buah kaleng




Pada umumnya buah mengandung gula alami, namun buah yang dikemas dalam kaleng diawetkan dengan gula tambahan. Buah kalengan sebetulnya juga kurang baik untuk Bunda karena nutrisi dan vitamin didalamnya juga kemungkinan besar sudah berkurang. Jika Bunda ingin makan buah sebaiknya konsumsi buah utuh secara langsung, ya.





  • Soda




Minuman ini mungkin memang sudah tidak dianjurkan untuk Bunda yang sedang hamil, karena memiliki kandungan gula yang sangat tinggi hingga sebanyak 12 sendok teh.





  • Es kopi




Maraknya tren es kopi dan kopi kemasan yang ada di pasaran perlu Bunda waspadai karena menyimpan banyak jumlah gula. Jika Bunda ingin mengonsumsi kopi hendaknya buatlah sendiri dengan takaran yang aman dan tanpa gula





  • Teh kemasan




Di udara yang panas sangat cocok untuk Bunda minum es teh atau minum teh kemasan. Kebanyakan teh kemasan terasa sangat manis dan memiliki kandungan gula yang cukup tinggi hingga 10 sendok teh.





klik gambar




Jika Bunda ingin minum teh kemasan yang aman dan bebas akan kandungan gula/pemanis buatan, Bunda bisa pilih teh kemasan seperti teh tawar sehat ITO EN! ITO EN tersedia dengan empat varian: Oi Ocha, Jasmine Tea, Oolong Tea, dan Barley Tea semuanya dikemas tanpa gula/pemanis buatan dan juga Halal, lho!





Selain itu, produk ITO EN dibuat tanpa pengawet, perisa dan pewarna tambahan. Jadi dengan minum ITO EN, Bunda tidak perlu pusing lagi memikirkan kandungan gula/pemanis buatan atau zat kimiawi lain, yang berbahaya untuk janin. Teh tawar sehat ITO EN aman diminum rutin setiap hari & bisa bikin #JadiLebihSehat





Sumber





Healthessentials. 2018. Moms-to–Be: Too Much Sugar During Pregnancy Can Hurt Your Child’s Brain Function





Healthline. 2021. 17 Foods and Drinks That Are Surprisingly High in Sugar





Verywellfit. 2021. How Much Sugar Is In a Can of Soda





Diary Bunda. 2022. Kenapa Ibu Hamil Ingin Makan yang Manis-manis?


Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010