Alpara untuk Ibu Menyusui, Amankah untuk Dikonsumsi?
Ditinjau oleh
dr. Gracia Fensynthia, Medical Editor Alodokter
Diterbitkan 16 Feb 2025
2055
Keamanan Alpara untuk ibu menyusui masih sering dipertanyakan nih, Bun. Soalnya, tidak semua obat aman untuk digunakan ketika menyusui. Nah, daripada Bunda menerka-nerka apakah Alpara aman untuk ibu menyusui, yuk simak penjelasannya dalam artikel ini.
Orang yang flu biasanya juga mengalami batuk, pilek, bersin-bersin, atau demam. Kondisi ini tentu bisa mengganggu, apalagi pada ibu yang harus siaga menyusui buah hatinya. Oleh karena itu, banyak ibu menyusui yang memilih untuk mengonsumsi obat agar flu bisa sembuh lebih cepat.
Nah, Alpara adalah salah satu obat flu yang bisa digunakan. Namun, karena sedang menyusui, Bunda tidak boleh sembarangan minum obat. Oleh karena itu, ketahui dulu aman atau tidaknya Alpara untuk ibu menyusui.
Alpara adalah obat yang bisa digunakan untuk mengatasi gejala flu, seperti demam, sakit tenggorokan, bersin-bersin, batuk, pilek, dan hidung tersumbat. Obat ini mengandung empat bahan aktif, yaitu paracetamol , phenylpropanolamine HCl, chlorpheniramine maleate, dan dextromethorphan HBr.
Paracetamol bermanfaat untuk meredakan demam dan dextromethorphan HBr ber fungsi untuk meredakan batuk kering. Sementara itu, phenylpropanolamine HCl dan chlorpheniramine maleate berperan sebagai antihistamin, yaitu obat yang bisa meredakan bersin-bersin.
Dengan banyaknya manfaat Alpara, tak heran jika obat ini banyak digunakan untuk mengatasi flu. Namun, apakah Alpara juga aman untuk dikonsumsi ibu menyusui? Jawabannya adalah aman-aman saja ya, Bun. Ini karena kombinasi bahan aktif dalam Alpara hanya sedikit terserap dalam ASI, Bun. Jadi, tidak akan berbahaya untuk bayi.
Meski Alpara aman untuk dikonsumsi, Bunda harus berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter sebelum menggunakannya, ya. Dokter akan meresepkan Alpara dengan dosis yang sesuai dengan kondisi Bunda supaya pengobatan bisa optimal dan terhindar dari efek samping.
Perlu diketahui, Alpara tersedia dalam varian kaplet dan sirup. Bunda bisa mengonsumsi Alpara varian kaplet karena varian sirup khusus untuk anak-anak. Untuk dosisnya, Bunda bisa mengonsumsi Alpara kaplet sebanyak 1 kaplet, 3 kali sehari.
Selain mengonsumsi obat Alpara, Bunda juga bisa melakukan beberapa cara untuk mengatasi flu, lho. Beberapa caranya adalah:
Selain mengonsumsi Alpara, Bunda juga bisa mengonsumsi obat-obatan lain yang kandungannya lebih aman, seperti paracetamol, cetirizine, dan guaifenesin. Untuk meredakan sakit tenggorokan, Bunda juga bisa berkumur dengan air hangat yang dicampur garam.
Umumnya, flu bisa sembuh setelah 7 hari, Bun. Jadi, apabila flu tidak kunjung reda setelah 7 hari, ada baiknya Bunda konsultasikan ke dokter melalui chat online , ya.
Sumber:
National Health Services U.K. (2022). Health A to Z. Breastfeeding and Medicines.
Cleveland Clinic (2023). Children’s Health. Can You Take Over-the-Counter Medications While Breastfeeding?
Srakocic, S. Healthline (2023). Signs Your Cold Is Getting Better.
Sachdev, P. MedicineNet (2023). How Can I Get Rid of a Cold While Breastfeeding?
MIMS Indonesia. Alpara.
Taylor, M. The Bump (2024). What to Know About Taking Cold Medicine While Breastfeeding.
Davis, L. Verywell Health (2023). Which Cold Medicine Can You Take While Breastfeeding?
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010