main-logo

Ciri Infeksi Jahitan Pascamelahirkan Normal yang Perlu Diketahui

header-image-23382
author-avatar-23382

Ditinjau oleh

dr. Kevin Adrian Djantin, Project and Collaboration Medical Editor Alodokter

Diterbitkan 23 Agt 2024

share-icon

137


Ciri infeksi jahitan pascamelahirkan normal penting untuk diketahui agar Bunda bisa lebih mewaspadainya, nih. Meski memang bisa pulih dengan sendirinya, luka jahitan bisa saja terinfeksi dan perlu segera mendapatkan penanganan. Oleh karena itu, yuk ketahui cirinya dalam artikel ini!





Selama persalinan normal, area antara vagina dan anus (perineum) bisa saja robek, Bun. Ini biasanya terjadi karena calon ibu mengejan dengan sangat kuat agar bayinya bisa lebih cepat lahir. Robekan pada perineum juga bisa terjadi karena dokter atau bidan melakukan episiotomi guna melebarkan jalan lahir, agar bayi bisa lebih mudah dilahirkan.





Nah, setelah persalinan normal selesai, robekan pada perineum ini akan ditutup dengan cara dijahit, Bun. Jahitan inilah yang perlu dirawat dengan tepat agar tidak terinfeksi dan menimbulkan ciri infeksi jahitan pascamelahirkan normal. 





Kenali Ciri Infeksi Jahitan Pascamelahirkan Normal





Umumnya, infeksi jahitan pascamelahirkan normal terjadi karena kebersihan pada luka jahitan yang tidak terjaga dengan baik. Karena luka jahitan dalam keadaan tidak bersih, kuman atau bakteri pun bisa masuk dan menginfeksi luka tersebut.





Nah, luka jahitan yang pascamelahirkan normal yang terinfeksi ini bisa menimbulkan beberapa gejala berikut ini:





  • Kulit di area jahitan memerah dan bengkak
  • Keluar cairan atau nanah yang berbau tidak sedap dari luka jahitan
  • Luka jahitan terasa makin perih
  • Demam
  • Sakit pada area perineum hingga ke perut bagian bawah
  • Rasa sakit ketika buang air kecil (BAK)




Penanganan Infeksi Jahitan Pascamelahirkan Normal





Ketika jahitan pasca melahirkan normal sudah terinfeksi, jalan satu-satunya yang bisa dilakukan adalah mendapatkan penanganan dari dokter, Bun. Namun, sebelum ditangani, jahitan ini akan diperiksa terlebih dahulu untuk memastikan apakah benar-benar infeksi atau tidak.





Apabila sudah dipastikan bahwa jahitan pascamelahirkan normal terinfeksi, dokter akan memberikan antibiotik untuk membasmi bakteri yang menginfeksi luka jahitan. Dengan begitu, ciri infeksi jahitan pascamelahirkan normal akan teratasi. Dokter juga bisa memberikan obat-obatan pereda nyeri untuk mengurangi nyeri akibat infeksi pada luka.





Selain dengan memberikan pengobatan, dokter juga akan meminta Bunda untuk merawat luka jahitan dengan tepat, agar proses pemulihannya lebih cepat. Adapun beberapa cara untuk merawat luka jahitan yang bisa Bunda lakukan adalah:





  • Istirahat lebih banyak.
  • Ganti pembalut secara teratur agar tetap bersih dan tidak terlalu lembap. Cuci tangan sebelum dan setelah menggantinya.
  • Ketika duduk, lakukan dengan perlahan. Jika perlu, gunakan bantal empuk berbentuk donat sebagai alasnya. 
  • Kompres luka jahitan dengan es batu yang dibungkus kain agar nyeri di area tersebut berkurang.
  • Jangan mengangkat beban berat atau mengejan kuat selama proses penyembuhan.
  • Konsumsi makanan tinggi serat dan perbanyak minum air putih untuk mencegah konstipasi yang bisa saja terjadi selama proses penyembuhan.
  • Jangan melakukan hubungan seksual sampai luka jahitan benar-benar sembuh.
  • Lakukan senam Kegel untuk memperkuat otot panggul.




Jahitan pascamelahirkan normal dapat sembuh dengan baik dengan perawatan yang benar. Namun, apabila timbul ciri infeksi jahitan pascamelahirkan normal seperti yang telah disebutkan di atas, segera lakukan chat online dengan dokter untuk memastikan ciri tersebut. 





Pemeriksaan ke dokter perlu dilakukan agar infeksi pada jahitan bisa ditangani sedini mungkin sehingga penyebaran infeksi ke aliran darah (sepsis) bisa dihindari.





Sumber:





National Health Services UK (2023). Labour and Birth. Episiotomy and Perineal Tears.





National Institutes of Health (2024). MedlinePlus. Episiotomy - Aftercare.





Cleveland Clinic (2023). Diseases & Conditions. Vaginal Tears During Childbirth.





Mayo Clinic (2023). Healthy Lifestyle. Postpartum Care: What to Expect after A Vaginal Birth.





Nall, R. Healthline (2018). Taking Care of Vaginal Tears After Delivery.





Weiss, R. Parents (2024). How To Care for Your Episiotomy Stitches.





Christiansen, C. Verywell Health (2023). What Causes a Cut on the Vagina and How is it Treated?





Madormo, C. Verywell Health (2023). What Happens If You Need an Episiotomy?


Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010