Janin Cegukan, Yuk Ketahui Berbagai Penyebabnya
Ditinjau oleh
dr. Kevin Adrian Djantin, Project and Collaboration Medical Editor Alodokter
Diterbitkan 11 Des 2023
803
Janin cegukan ditandai dengan hentakan dari dalam perut yang terjadi berkali-kali. Kondisi ini normal terjadi selama kehamilan kok , Bun. Nah , cegukan pada janin dapat diartikan bahwa bayi dalam kandungan Bunda berkembang dengan baik dan sehat. Namun, apa sebenarnya penyebab janin cegukan?
Janin cegukan adalah gerakan di dalam diafragma bayi saat mulai ia mulai belajar bernapas. Hal ini bersamaan dengan munculnya kemampuan untuk mengisap dan menelan.
Janin umumnya sudah bisa cegukan saat trimester kedua atau ketiga kehamilan atau sekitar usia 23–27 minggu. Namun, Bunda biasanya baru mulai merasakan bayi cegukan dalam kandungan sekitar usia kehamilan 6 bulan atau di akhir trimester kedua.
Penyebab cegukan pada bayi dalam kandungan belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang diduga dapat menyebabkan janin cegukan, yaitu sistem saraf yang masih berkembang atau terlalu banyak menelan cairan ketuban. Cegukan juga disebut berperan penting dalam membantu janin mempersiapkan fungsi organ pernapasannya, yaitu paru-paru .
Tidak hanya itu saja, janin yang mengalami cegukan dalam kandungan juga menjadi tanda bahwa ia memiliki kemampuan untuk menghirup air ketuban ke dalam paru-paru dan melepaskannya kembali. Ini merupakan tanda bahwa diafragmanya berfungsi dengan baik, Bun.
Janin cegukan juga menunjukkan sistem saraf tulang belakang dan otaknya bekerja sesuai fungsi. Dengan kata lain, cegukan yang dialami janin bisa menjadi tanda bahwa janin berkembang dengan baik.
Ingat ya Bun, janin cegukan bukan berarti bayi merasa tidak nyaman di dalam kandungan, lho . Hal ini sesuatu yang normal terjadi kok, dan tidak memerlukan penanganan khusus.
Janin cegukan juga akan mereda setelah janin mencapai usia 32 minggu. Namun, Bunda perlu memeriksakan kehamilan ke dokter kandungan jika janin mengalami cegukan setiap hari dan berlangsung lebih dari 15 menit.
Sumber:
Mayo Clinic (2022). Healthy Lifestyle. Pregnancy Week by Week.
Healthline (2023). My Baby Hiccups in the Womb: Is This Normal?
The Bump (2021). Fetal Hiccups: Why Do Babies Get Hiccups in the Womb?
Verywell Family (2023). What Do Fetal Hiccups Feel Like?
WebMD (2023). Your Pregnancy Week by Week: Weeks 17-20.
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010