Apakah Nanas Bisa Mencegah Kehamilan? Ini Faktanya!
Ditinjau oleh
dr. Kevin Adrian Djantin, Project and Collaboration Medical Editor Alodokter
Diterbitkan 8 Agt 2025
6
Pertanyaan apakah nanas bisa mencegah kehamilan sering kali ditanyakan, terutama di kalangan dewasa muda. Banyak yang penasaran dengan efek makan nanas yang katanya dapat menghambat kehamilan setelah berhubungan seks. Nah, agar tidak salah, yuk langsung simak faktanya.
Bagi sebagian orang, nanas merupakan buah favorit karena rasanya yang segar, asam manis, dan sangat mudah ditemukan di Indonesia. Selain rasanya yang lezat, buah ini juga kaya nutrisi seperti vitamin C , bromelain, dan serat yang baik untuk tubuh.
Tidak heran jika ada banyak informasi yang berkembang tentang manfaat nanas, termasuk soal kemampuannya dalam mencegah kehamilan. Lantas, apakah nanas bisa mencegah kehamilan dan benar-benar efektif?
Sebagian orang percaya bahwa nanas bisa bermanfaat untuk mencegah kehamilan. Padahal, hingga saat ini belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa konsumsi nanas, baik sebelum maupun sesudah berhubungan seksual, dapat mencegah terjadinya kehamilan.
Seperti yang disebutkan di atas, nanas adalah buah yang mengandung vitamin C, bromelain, air, dan serat yang baik bagi kesehatan hingga kehamilan. Namun, tidak ada satu pun kandungan dalam buah ini yang terbukti bisa menghambat proses pembuahan atau mencegah proses implantasi, yaitu menempelnya sel telur yang telah dibuahi ke dinding rahim.
Hanya saja, kandungan bromelain sendiri memang bisa meningkatkan risiko terjadinya keguguran pada ibu hamil apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak. Adapun, kandungan bromelain dalam nanas sebenarnya tergolong kecil untuk bisa mencegah kehamilan dan menyebabkan keguguran pada ibu hamil.
Jika memang ingin mencegah terjadinya kehamilan setelah berhubungan intim tanpa pengaman, sebaiknya utamakan metode kontrasepsi yang terbukti secara medis dan telah direkomendasikan oleh dokter.
Apabila kamu ingin mencegah kehamilan secara efektif, penting untuk memahami beberapa kontrasepsi atau KB yang telah terbukti keampuhannya. Berikut adalah beberapa pilihan kontrasepsi yang umum digunakan beserta penjelasan manfaat dan cara kerjanya:
Kondom merupakan salah satu alat kontrasepsi yang paling mudah diperoleh dan digunakan, serta tidak memerlukan resep dokter. Selain efektif dalam mencegah kehamilan, kondom juga dapat melindungi kamu dari risiko penyakit menular seksual, seperti HIV, gonore , dan klamidia.
Salah satu alat kontrasepsi yang umum digunakan adalah pil KB . Pil ini bekerja dengan mencegah pelepasan sel telur dari indung telur (ovulasi) dan menebalkan lendir di leher rahim, sehingga sperma lebih sulit mencapai sel telur. Pil KB harus diminum setiap hari pada waktu yang sama agar efektivitasnya maksimal.
Suntik KB mengandung hormon tertentu yang mencegah ovulasi dan mengubah lendir serviks menjadi lebih kental. Suntik KB umumnya dilakukan setiap satu atau tiga bulan sekali di klinik atau puskesmas. Metode ini cocok bagi wanita yang mudah lupa minum pil setiap hari.
KB implan adalah batang kecil yang dimasukkan ke bawah kulit lengan atas. Implan akan melepaskan hormon secara perlahan untuk mencegah ovulasi hingga 3 tahun. Metode ini sangat praktis karena kamu tidak perlu mengingat jadwal harian atau bulanan.
Namun, sebagian wanita mengeluhkan efek samping KB implan sehingga sebaiknya kamu konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan metode ini untuk mencegah kehamilan.
IUD atau KB spiral dipasang langsung ke dalam rahim oleh dokter. Alat ini bisa mencegah kehamilan hingga 5–10 tahun tergantung jenisnya. Secara umum, IUD sangat efektif hingga jangka panjang tanpa memerlukan perawatan harian.
Secara umum, apakah nanas bisa mencegah kehamilan tidak sepenuhnya benar. Kandungan bromelain di dalam nanas memang bisa merangsang kontraksi ringan pada rahim, sehingga sering menimbulkan kekhawatiran bagi ibu hamil. Namun, belum ada bukti kuat yang menyatakan konsumsi nanas dalam jumlah wajar dapat mencegah kehamilan serta menyebabkan keguguran.
Oleh karena itu, apabila ingin menunda kehamilan, sebaiknya konsultasikanlah pada dokter terlebih dulu ya. Jadi, dokter akan membantu mempertimbangkan alat kontrasepsi yang sesuai kebutuhan atau kondisi tubuh kamu.
Sumber:
National Health Service UK. Methods of Contraception.
World Health Organization (2025). Family Planning/Contraception Methods.
Cleveland Clinic (2024). Is There Any Guaranteed Way To Induce Labor?
Mayo Clinic (2025). Birth Control Options: Things to Consider.
Wartenberg, L. & Raman, R. Healthline (2025). 8 Impressive Health Benefits of Pineapple.
WebMD (2025). Does Pineapple Induce Labor?
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010