main-logo

Ibu Hamil Minum Soda, Bahaya Nggak Sih?

header-image-21331
author-avatar-21331

Ditinjau oleh

dr. Kevin Adrian Djantin, Project and Collaboration Medical Editor Alodokter

Diterbitkan 21 Des 2023

share-icon

250


Apakah boleh Ibu hamil minum soda? Pertanyaan ini memang cukup sering terdengar, ya. Sangat wajar kok karena ibu hamil harus memperhatikan apa yang dimakan agar kehamilan tetap sehat. Nah, untuk memastikan apakah soda aman dikonsumsi atau tidak saat hamil, yuk kita cari tahu, Bun!





Berbagai Risiko Ibu Hamil Minum Soda





Saat hamil, Bunda memang disarankan untuk lebih selektif dalam memilih makanan dan minuman. Tidak heran, kalau Bunda jadi bingung dan ragu ketika ingin mengonsumsi sesuatu, termasuk minuman bersoda.





Sebetulnya, minum soda saat hamil tidak dilarang sih, Bun. Selama jumlahnya masih dalam batas wajar, minuman ini boleh dikonsumsi sesekali, kok. Namun, kenapa ya jumlahnya harus dibatasi? Padahal, soda enak dan menyegarkan.





Jadi begini Bun, minuman bersoda umumnya banyak mengandung gula , pemanis buatan, dan terkadang kafein . Dengan kandungan tersebut, berbagai kondisi bisa saja terjadi jika ibu hamil minum soda secara berlebihan, seperti:





1. Memperparah morning sickness





Bunda tahu ngga, kalau kandungan kafein dan asam di dalam minuman bersoda dapat memicu naiknya asam lambung , sehingga menimbulkan heartburn .





Selain itu, minuman bersoda juga mengandung gas karbon dioksida yang bisa menyebabkan peningkatan gas di lambung dan memicu GERD , yaitu kondisi ketika asam lambung naik ke kerongkongan dan menimbulkan nyeri ulu hati ( heartburn ).





Kedua kondisi di atas bisa membuat mual muntah saat hamil jadi lebih parah, sehingga Bunda bisa jadi lemas dan mudah terkena dehidrasi.





2. Mendorong pertambahan berat badan berlebih





Bukan tanpa alasan ibu hamil disarankan untuk membatasi konsumsi makanan dan minuman yang tinggi kandungan gula seperti soda. Ini karena gula yang ada dalam minuman bersoda bisa membuat berat badan naik secara berlebihan.





Nah, penambahan berat badan yang tidak sehat dapat meningkatkan risiko terjadinya beberapa masalah kesehatan, seperti obesitas dan diabetes gestasional. Oleh karena itu, Bunda perlu membatasi asupan gula yang terkandung dalam minuman bersoda.





3. Meningkatkan risiko terjadinya diabetes gestasional





Diabetes gestasional merupakan salah satu komplikasi kehamilan yang perlu Bunda waspadai. Kondisi tersebut bisa terjadi karena selama hamil tubuh lebih sulit memproses gula darah akibat perubahan hormon. Hal ini menyebabkan kadar gula darah cenderung meningkat.





Maka itu, Bunda sangat disarankan untuk membatasi asupan gula dan pemanis buatan yang terkandung dalam makanan dan minuman, salah satunya minuman bersoda.





Konsumsi soda secara berlebihan sendiri bisa meningkatkan risiko terjadinya diabetes gestasional akibat gula darah yang tidak terkontrol.





4. Meningkatkan risiko bayi lahir dengan berat berlebih





Tak hanya berdampak pada ibu hamil, meningkatnya kadar gula darah yang tidak terkontrol juga bisa meningkatkan risiko terjadinya berat badan berlebih pada bayi ( makrosomia ) lho, Bun.





Nah, berat badan bayi yang terlalu besar dapat membuat persalinan normal lebih sulit dilakukan karena bayi berisiko cedera saat lahir. Jadi, biasanya bayi dengan kondisi makrosomia harus dilahirkan dengan operasi caesar.





5. Meningkatnya risiko terjadinya preeklampsia





Sering mengonsumsi minuman manis yang mengandung gula tambahan berisiko pada kesehatan kehamilan. Jadi, kalau Bunda suka minum-minuman manis, mulai sekarang boleh mengurangi kebiasaan ini ya.





Ini karena terlalu banyak konsumsi gula bisa menyebabkan beberapa komplikasi, seperti berat badan berlebih ( obesitas ), resistensi insulin yang berujung pada diabetes, tekanan darah tinggi (hipertensi), hingga preeklampsia .





Kini Bunda sudah tahu kan, bahwa kandungan dalam soda bisa menimbulkan dampak kesehatan bagi ibu hamil dan tumbuh kembang Si Kecil.





Oleh karena itu, alangkah lebih baik jika Bunda minum minuman yang lebih sehat bila sedang ngidam makanan manis, seperti susu, jus buah tanpa gula tambahan, dan smoothie .





Jangan lupa juga untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan rutin minum air putih ya, Bun. Dengan begitu, Bunda dan Si Kecil bisa terhindar dari berbagai risiko ibu hamil minum soda yang sudah disebutkan di atas.





Sumber:





Goran, M.I., Plows, J.F, & Ventura, E.E. (2019). Effects of Consuming Sugars and Alternative Sweeteners during Pregnancy on Maternal and Child Health: Evidence for A Secondhand Sugar Effect. Proceedings of the Nutrition Society, 78(3), pp.262–271.





Diabetes UK. Causes of Gestational Diabetes.





Cleveland Clinic (2022). Fetal Macrosomia.





Mayo Clinic (2022). Fetal Macrosomia.





Levine, H. Baby Center (2021). Drinking Soda during Pregnancy.





DeSoto, L. Health (2022). Foods That Can Cause Acid Reflux.





Marie, S. Healthline (2021). Is It OK to Drink Soda While Pregnant?





Kids Health (2019).  How Can I Deal with Heartburn During Pregnancy?





Curran, E. J. Parents (2022). Can You Drink Soda While Pregnant? Watson, S. WebMD (2023). What Causes Gestational Diabetes?


Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010