main-logo

6 Manfaat Madu untuk Ibu Hamil yang Jarang Diketahui

header-image-22311
author-avatar-22311

Ditinjau oleh

dr. Kevin Adrian Djantin, Project and Collaboration Medical Editor Alodokter

Diterbitkan 29 Apr 2024

share-icon

64


Manfaat madu untuk ibu hamil didapatkan dari berbagai nutrisi yang terkandung di dalamnya. Bahkan, madu dapat menjadi obat alami untuk meredakan keluhan atau penyakit yang dialami selama kehamilan, lho!





Sebagian orang menganggap madu tidak baik dikonsumsi ibu hamil karena mengandung bakteri yang bisa menyebabkan botulisme pada bayi kelak. Namun, sebenarnya madu justru aman lho dikonsumsi ibu hamil, asalkan madu yang dikonsumsi adalah yang sudah dipasteurisasi, ya. 





Selain aman, manfaat madu bagi ibu hamil juga beragam. Soalnya, madu mengandung vitamin, mineral, antioksidan, karbohidrat, asam amino, zat besi, dan zinc. Melihat berbagai nutrisi yang terkandung, kira-kira apa saja ya manfaat madu untuk ibu hamil?





Aneka Manfaat Madu untuk Ibu Hamil





Madu adalah cairan manis yang dihasilkan oleh lebah dari nektar tanaman berbunga. Biasanya, madu digunakan sebagai pemanis alami pada makanan dan minuman. Namun, siapa sangka kalau madu juga bisa berperan sebagai obat alami dan bahan herbal yang baik untuk kesehatan, terutama pada ibu hamil.





Nah, berikut ini adalah ragam manfaat madu untuk ibu hamil yang perlu Bunda ketahui:





1. Menambah stamina selama kehamilan





Kandungan karbohidrat dan gula alami dalam madu dapat berperan sebagai sumber energi, lho. Dengan energi tambahan yang diperoleh tubuh, Bunda akan lebih fit dan semangat untuk beraktivitas. Manfaat madu untuk ibu hamil ini juga bisa mengatasi keluhan mudah lelah yang kerap dirasakan selama kehamilan.





2. Meningkatkan daya tahan tubuh





Selain enak, madu juga dapat membantu mencegah tubuh mudah terserang penyakit, lho. Ini karena madu bersifat antioksidan, antiradang, dan antibakteri, yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari infeksi akibat paparan radikal bebas. Dengan daya tahan tubuh yang kuat, Bunda pun tidak akan mudah jatuh sakit.





3. Meredakan batuk saat hamil





Tahukah Bunda bahwa madu dapat meredakan batuk ? Berbagai penelitian menunjukkan bahwa madu memiliki efek antibakteri dan antiradang sehingga mampu meredakan batuk dan mempercepat pemulihannya. 





Madu juga bisa membantu mengencerkan dahak sehingga dahak lebih mudah dikeluarkan ketika Bunda sedang batuk atau terkena infeksi saluran pernapasan. Bahkan, madu dianggap sebagai pilihan yang lebih aman daripada obat batuk karena tidak mengganggu kesehatan janin, lho. 





Untuk menggunakan madu sebagai obat batuk, Bunda bisa mencampurkan 2 sendok teh madu dengan 1 gelas air hangat, teh hangat, atau air jahe, kemudian tambahkan perasan lemon.





4. Membuat tidur lebih nyenyak





Madu mengandung asam amino triptofan yang dapat membantu ibu hamil tidur lebih nyenyak. Asam amino esensial inu memberi efek menenangkan sehingga Bunda bisa jadi lebih tenang dan nyaman saat istirahat. Nah, kalau Bunda sulit tidur nyenyak , Bunda bisa coba minum madu, ya.





5. Meredakan diare saat hamil





Diare merupakan salah satu keluhan yang cukup sering terjadi. Namun, Bunda tidak perlu terlalu khawatir, ya. Diare bisa diatasi dengan mudah dengan cara mengonsumsi madu. Ini karena, madu mengandung probiotik dan zat yang bersifat antibakteri sekaligus antiradang, sehingga bisa bekerja sebagai obat diare alami untuk ibu hamil.





Untuk memperoleh manfaat madu untuk ibu hamil ini, Bunda bisa menambahkan 3–4 sendok makan madu ke dalam segelas air. Konsumsi setiap hari ya, Bun, agar manfaatnya bisa diperoleh secara maksimal.





6. Mencegah diabetes





Ibu hamil diketahui berisiko mengalami diabetes gestasional selama kehamilan sehingga penting banget untuk membatasi konsumsi gula. Nah, meski madu adalah gula alami, madu bisa mencegah diabetes lho, Bun. 





Ini karena madu memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan gula pasir dan pemanis buatan lainnya. Jadi, ketika mengonsumsi madu, gula darah memang akan meningkat tetapi masih tetap terkontrol dan tidak akan melonjak drastis.





Kalau Bunga ngidam minum minuman yang manis, Bunda bisa menggunakan madu sebagai pengganti gula pasir atau pemanis buatan. Namun, tetap perhatikan takarannya dan jangan konsumsi berlebihan, ya.





Nah, kini Bunda sudah tahu kan betapa baiknya manfaat madu untuk ibu hamil? Meski secara umum madu memang aman, tetap batasi konsumsinya, ya. Bagaimanapun, madu mengandung gula yang jika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan dan memperburuk GERD yang dialami ibu hamil.





Jika Bunda ingin memperoleh manfaat madu untuk ibu hamil, cukup konsumsi sebanyak 1–2 sendok makan sehari selama kehamilan. Jika setelah mengonsumsi madu keluhan yang Bunda rasakan tak kunjung membaik atau makin berat, sebaiknya konsultasikan kepada dokter ya, Bun.





Sumber:





Puspita, U.N., Muhith, A., & Zahro, C. (2023). Complementary Honey Therapy to Reduce the Frequency of Diarrhea in Toddlers: Literature Review. Journal of Applied Nursing and Health, 5(2), pp.245-256.





Hossain, K.S., et al. (2020). Prospects of Honey in Fighting Against COVID-19: Pharmacological Insights and Therapeutic Promises. Heliyon, 6(12).





Mayo Clinic (2023). Honey.





Mayo Clinic (2020). Is It True That Honey Calms Coughs Bette Than Cough Medicine Does?





Wolfe, D. The Bump (2024). Can You Have Honey While Pregnant?





Shoemaker, S. Healthline (2024). Everything to Know About the Health Benefits of Honey.





Yetman, D. Healthline (2020). What’s the Connection Between Botulism and Honey?





Net Doctor UK. Medicines in pregnancy: safe over-the-counter medicines for colds, cough in pregnancy and more.





Pagan, C. N. WebMD (2022). Honey's Effects on Diabetes and Blood Sugar.


Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi

Punya pertanyaan lain?

Tanyakan kepada dokter di aplikasi! Gratis!

Unduh aplikasi
footer-main-logo
appstore-logogoogleplay-logo
appstore-logogoogleplay-logo

Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010