Bahayakah Ibu Hamil Naik Turun Tangga? Ini Penjelasannya
Ditinjau oleh
dr. Gracia Fensynthia, Medical Editor Alodokter
Diterbitkan 26 Feb 2025
24
Bahayakah ibu hamil naik turun tangga? Meski terlihat sepele, naik turun tangga saat hamil bisa berisiko jika tidak dilakukan dengan hati-hati. Oleh karena itu, bahaya atau tidaknya peru diketahui, terutama bagi ibu yang tetap aktif beraktivitas di rumah atau kantor.
Bagi ibu yang memiliki aktivitas yang padat, naik turun tangga merupakan hal yang umum dilakukan setiap harinya. Namun, ketika ibu dalam kondisi hamil, naik turun tangga katanya menjadi pantangan yang harus dihindari karena bisa menyebabkan keguguran.
Jawabannya bisa berbahaya, tetapi bisa juga tidak kok, Bun. Selama Bunda berhati-hati dan kondisi kehamilannya sehat, naik turun tangga selama hamil diperbolehkan dan aman dilakukan. Sebenarnya, aktivitas ini memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil, salah satunya menurunkan risiko preeklamsia dan diabetes gestasional .
Namun, saat usia kehamilan memasuki trimester ketiga , Bunda perlu membatasi naik turun tangga ya. Soalnya, bertambahnya berat badan saat hamil bisa menimbulkan tekanan di punggung dan kaki, Bun.
Nah, tekanan ini bisa menyebabkan pusing dan kehilangan keseimbangan sehingga dikhawatirkan ibu hamil bisa terjatuh atau terpeleset dari tangga. Bila hal ini terjadi, ibu hamil berisiko mengalami keguguran lho.
Selain itu, naik turun tangga terlalu sering juga bisa memicu sesak napas dan kelelahan pada ibu hamil . Kondisi ini tentu akan berdampak pada tumbuh kembang janin dan bisa membuat tubuh ibu hamil kekurangan energi.
Nah, sekarang, Bunda sudah tahu jawaban dari pertanyaan bahayakah ibu hamil naik turun tangga. Meskipun dikatakan aman dan diperbolehkan, aktivitas ini tetap berisiko untuk ibu hamil. Oleh karena itu, Bunda harus ekstra hati-hati dan selalu waspada saat harus naik turun tangga ya, apalagi jika usia kandungan sudah besar.
Nah, agar tetap aman saat naik turun tangga, ibu hamil bisa menerapkan beberapa tips berikut ini:
Bunda juga disarankan untuk menghindari naik turun tangga jika memiliki kondisi yang berbahaya bagi kehamilannya, seperti perdarahan, kram perut, tekanan darah rendah, darah tinggi, plasenta letak rendah , atau pernah mengalami keguguran. Nah, jika Bunda ragu, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan keamanan naik turun tangga selama hamil.
Sumber:
Diva Women’s Hospital (2022). Climbing Stairs During Pregnancy: When Is It Safe And When To Avoid?
American Pregnancy Association (2025). Fatigue During Pregnancy.
Firstcry Parenting (2024). Climbing Stairs During Pregnancy – Safe or Unsafe?
MOM Junction (2024). Climbing Stairs During Pregnancy: When Is It Safe And When To Avoid?
Artikel Unggulan
Panduan agar Tetap Sehat Saat Hamil Muda
Saat Bunda positif hamil, apalagi bila ini adalah kehamilan yang pertama, akan banyak sekali hal yang Bunda perhatikan agar bisa menjalani kehamilan ini dengan ...
Ini Mengapa Bunda Perlu Konsumsi Suplemen Prenatal
Tumbuh kembang janin sangat ditentukan oleh asupan ibu selama mengandung. Oleh karena itu penting bagi ibu untuk memenuhi semua asupan nutrisi penting selama ha...
Ini Penyebab Libido Turun saat Hamil
Masalah yang satu ini kadang cukup membuat Bunda merasa gelisah saat dalam masa kehamilan: libido turun saat hamil. Padahal di berbagai tayangan, film, atau art...
Artikel Terkait
Layanan Pengaduan Konsumen
PT Asa Bestari Citta
feedback@diarybunda.co.id
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
Whatsapp Ditjen PKTN: 0853-1111-1010